5 Misteri Yang Belum Terpecahkan di Perang Dunia ke 2
Salam misteri, di post ini kita akan membahas topik dengan tema misteri yaitu 5 Misteri Yang Belum Terpecahkan di Perang Dunia ke 2. Di perang dunia ke 2 banyak hal yang terjadi dan banyak pula misteri yang belum terpecahkan, apa saja? monggo dibaca
1. Jean Moulin
Jean Moulin merupakan salah satu pemimpin pemberontak Perancis pada 1943. Saat akan melaksanakan pertemuan dengan pemimpin yang lainnya. Seseorang memberitahu hal tersebut ke Gestapo (Polisi Rahasia, Kalau mau tau search aja di google) setempat. Akhirnya Gestapo menyerang tempat pertemuan tersebut. Moulin ditangkap dan disiksa di Montluc Prison, lalu ia dipindahkan ke Berlin dan tewas saat pemindahan.
Tidak ada yang tahu pasti siapa pengkhianat yang membeberkan informasi rapat tersebut, Moulin dan anggota yang lainnya mencurigai seseorang bernama Rene Hardy yang merupakan sesama anggota pemberontak. Pada saat penyerengan tempat pertemuan, Hardy merupakan satu-satunya orang yang berhasil kabur dari tempat tersebut, Gestapo hanya menembak beberapa tembakan asal ke arah Hardy pada saat itu. Raymond Aubrac sesama pemimpin pemberontak mencurigai Hardy namun tidak bisa mendapatkan bukti yang akurat.
2. Hilangnya Globe milik Hitler
Dalam sebuah film berjudul "The Great Dictator" yang diperankan Charlie Chaplin terdapat adegan yang dimana Chaplin sedang menari dengan sebuah globe yang besar, ternyata adegan tersebut terinspirasi dari globe yang dulu berada di ruangan Hitler dan sekarang menghilang. Ada globe yang dipajang di Markisches Museum namun globe tersebut bukanlah milik Hitler. Globe ini dinamakan "Columbus Globes" dan memiliki ukuran sebesar mobil kecil.
Sampai saat ini tidak diketahui kemana globe ini menghilang. Seorang mantan pembuat peta berhasil mengidentifikasi pemilik globe-globe yang lain yang berada di museum namun tetap tidak ditemukan globe milik hitler.
3. Raoul Wallenberg
Wallenberg merupakan seorang pengusaha pada masa PD ke-2, ia membantu rumah sakit dan mendirikan tempat-tempat penampungan di seluruh Budapest dan juga memberikan surat-surat palsu ke orang-orang yahudi. Pada saat Budapest merdeka di 1945, lebih dari 100.000 orang yahudi selamat karena surat-surat tersebut.
Wallen ditangkap oleh soviet pada tahun 1945 dan apa yang terjadi setelah itu masih menjadi misteri. Menurut laporan salah satu dokter soviet Wallen meninggal di tahun 1947 setelah menderita serangan jantung saat ditahan di penjara Lubyanka. Namun ada juga yang melaporkan Wallen sebagai "Prisoner 7" yang diinterogasi selama 16 jam pada juli 1947 seminggu setelah ia diduga meninggal. Pada tahun 2009 sebuah surat dikirim ke keduataan Swedia di Moscow yang mengisyaratkan kasus ini belum ditutup meskipun tidak ada informasi lagi.
4. Anne Frank
Buku harian milik Anne Frank merubah pandangan dunia tentang perang dunia ke-2 dari konflik yang menakjubkan hingga masalah pribadi. Di akhir buku harian tersebut gudang tempat keluarganya bersembunyi selama dua tahun digerebek pada tahun 1944, delapan orang yang bersembunyi disana ditangkap dan hanya Otto Frank ayah Anne yang berhasil lolos. Sebuah telepon dari orang tak dikenallah yang membawa Gestapo (Cari di google apa gestapo) ke tempat persembunyiannya.
Banyak teori mengenai siapa yang mengkhianati Anne Frank. Salah satu teori mengatakan Tonny Ahlers adalah pelakunya teman dari Otto Frank. Ada juga yang menyebutkan pelakunya adalah ayah Otto Frank sendiri, Di penyelidikan lain menyebutkan kalau telepon dari orang tak dikenal tersebut berasal dari pekerja di gudang. Kemungkinan terbesar pelakunya adalah manajer di tempat penyimpanan tersebut yang bernama Willem Van Maaren, Van Maaren pernah mencuri barang-barang dari tempat penyimpanan tersebut.
5. The Ness Battery Artist
The Ness Guns Battery di Orkney merupakan salah satu perimeter pertahanan Inggris. Selama perang, tempat itu ditempati oleh tentara yang dijuluki Scapa Flow. Selama mereka di sana, seseorang membuat sesuatu yang menakjubkan, ia mendekorasi salah satu dinding aula, ia menggambar pedesaan, pondok, dan rumah Inggris. Dari gambar tersebut terdapat seperti tanda tangan bertuliskan "AR Woods", tidak ada yang mengetahui siapa dia sebenarnya.
Situs ini menjadi terkenal karena masih asli seperti saat jaman perang. Dengan upaya menjaga dan memulihkan situs tersebut, mural tersebut berhasil ditemukan. Semenjak itu banyak permintaan datang dari selurh dunia untuk mencari tahu siapa sebenarnya AR Woods. Dewan dari pulau Orkney hanya berharap suatu saat ini dapat mengetahui siapa sebenarnya pembuat mural tersebut atau paling tidak berhasil menemukan keturunannya. Untuk saat ini mereka hanya melestarikan situs tersebut.
1. Jean Moulin
Jean Moulin merupakan salah satu pemimpin pemberontak Perancis pada 1943. Saat akan melaksanakan pertemuan dengan pemimpin yang lainnya. Seseorang memberitahu hal tersebut ke Gestapo (Polisi Rahasia, Kalau mau tau search aja di google) setempat. Akhirnya Gestapo menyerang tempat pertemuan tersebut. Moulin ditangkap dan disiksa di Montluc Prison, lalu ia dipindahkan ke Berlin dan tewas saat pemindahan.
Tidak ada yang tahu pasti siapa pengkhianat yang membeberkan informasi rapat tersebut, Moulin dan anggota yang lainnya mencurigai seseorang bernama Rene Hardy yang merupakan sesama anggota pemberontak. Pada saat penyerengan tempat pertemuan, Hardy merupakan satu-satunya orang yang berhasil kabur dari tempat tersebut, Gestapo hanya menembak beberapa tembakan asal ke arah Hardy pada saat itu. Raymond Aubrac sesama pemimpin pemberontak mencurigai Hardy namun tidak bisa mendapatkan bukti yang akurat.
2. Hilangnya Globe milik Hitler
Dalam sebuah film berjudul "The Great Dictator" yang diperankan Charlie Chaplin terdapat adegan yang dimana Chaplin sedang menari dengan sebuah globe yang besar, ternyata adegan tersebut terinspirasi dari globe yang dulu berada di ruangan Hitler dan sekarang menghilang. Ada globe yang dipajang di Markisches Museum namun globe tersebut bukanlah milik Hitler. Globe ini dinamakan "Columbus Globes" dan memiliki ukuran sebesar mobil kecil.
Sampai saat ini tidak diketahui kemana globe ini menghilang. Seorang mantan pembuat peta berhasil mengidentifikasi pemilik globe-globe yang lain yang berada di museum namun tetap tidak ditemukan globe milik hitler.
3. Raoul Wallenberg
Wallenberg merupakan seorang pengusaha pada masa PD ke-2, ia membantu rumah sakit dan mendirikan tempat-tempat penampungan di seluruh Budapest dan juga memberikan surat-surat palsu ke orang-orang yahudi. Pada saat Budapest merdeka di 1945, lebih dari 100.000 orang yahudi selamat karena surat-surat tersebut.
Wallen ditangkap oleh soviet pada tahun 1945 dan apa yang terjadi setelah itu masih menjadi misteri. Menurut laporan salah satu dokter soviet Wallen meninggal di tahun 1947 setelah menderita serangan jantung saat ditahan di penjara Lubyanka. Namun ada juga yang melaporkan Wallen sebagai "Prisoner 7" yang diinterogasi selama 16 jam pada juli 1947 seminggu setelah ia diduga meninggal. Pada tahun 2009 sebuah surat dikirim ke keduataan Swedia di Moscow yang mengisyaratkan kasus ini belum ditutup meskipun tidak ada informasi lagi.
4. Anne Frank
Buku harian milik Anne Frank merubah pandangan dunia tentang perang dunia ke-2 dari konflik yang menakjubkan hingga masalah pribadi. Di akhir buku harian tersebut gudang tempat keluarganya bersembunyi selama dua tahun digerebek pada tahun 1944, delapan orang yang bersembunyi disana ditangkap dan hanya Otto Frank ayah Anne yang berhasil lolos. Sebuah telepon dari orang tak dikenallah yang membawa Gestapo (Cari di google apa gestapo) ke tempat persembunyiannya.
Banyak teori mengenai siapa yang mengkhianati Anne Frank. Salah satu teori mengatakan Tonny Ahlers adalah pelakunya teman dari Otto Frank. Ada juga yang menyebutkan pelakunya adalah ayah Otto Frank sendiri, Di penyelidikan lain menyebutkan kalau telepon dari orang tak dikenal tersebut berasal dari pekerja di gudang. Kemungkinan terbesar pelakunya adalah manajer di tempat penyimpanan tersebut yang bernama Willem Van Maaren, Van Maaren pernah mencuri barang-barang dari tempat penyimpanan tersebut.
5. The Ness Battery Artist
The Ness Guns Battery di Orkney merupakan salah satu perimeter pertahanan Inggris. Selama perang, tempat itu ditempati oleh tentara yang dijuluki Scapa Flow. Selama mereka di sana, seseorang membuat sesuatu yang menakjubkan, ia mendekorasi salah satu dinding aula, ia menggambar pedesaan, pondok, dan rumah Inggris. Dari gambar tersebut terdapat seperti tanda tangan bertuliskan "AR Woods", tidak ada yang mengetahui siapa dia sebenarnya.
Situs ini menjadi terkenal karena masih asli seperti saat jaman perang. Dengan upaya menjaga dan memulihkan situs tersebut, mural tersebut berhasil ditemukan. Semenjak itu banyak permintaan datang dari selurh dunia untuk mencari tahu siapa sebenarnya AR Woods. Dewan dari pulau Orkney hanya berharap suatu saat ini dapat mengetahui siapa sebenarnya pembuat mural tersebut atau paling tidak berhasil menemukan keturunannya. Untuk saat ini mereka hanya melestarikan situs tersebut.
Comments
Post a Comment